Lonceng Itu

Perhatianku tertuju pada lonceng kuning itu.
Sudah tidak tergantung di pintu gerbang lagi
Tempatmu sudah berpindah,
Dulu saat pintu tergeser kamu akan berbunyi
Sekarang tangan ini harus menggoyakanmu lewat celah yang ada

Teriakan tamu dari depam tak akan terdengar hingga dapur
Ahh, mungkin sesekali akan terdengar kok

Seperti malam ini yang sepi
Mungkin aku akan terkejut jika ada yang menyentuhnya
Atau sekedar menggeser pintu

Bunyi itu terlalu memekik diantara kesunyian ini
Aku tau siapa yang menaruhmu di situ
Karna hanya ada satu orang yang memiliki ide itu sejak dulu
Di situlah terkadang aku selalu kagum dengannya
Karna idenya sungguh bermanfaat
Meski banyak orang yang meremehkannya

Rumah tua yang telah dipugar
10.27

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendekatan Formalis dan Substantif dalam Antropologi Ekonomi

Analisis Tema, Alur, dan Karakter Dalam Novel Perahu Kertas

Etika Makan Orang Jawa