Penggabungan Metode Penelitian

Oleh : Immas Putri A
 

Sebuah penelitian dengan menggunakan metode gabungan antara metode etnografi dengan menggabungkan teknologi mobile (HP). Pengembangan metodologi pada studi pola mobilitas anak mensyaratkan untuk mencampurkan pendekatan penelitian yang diarahkan dengan penyelidikan partisipatif. Menurut peneliti, pengabungan dua metode ini sangat berguna untuk studi mobilitas anak-anak. Dimana dengan menggunakan GPS yang ada pada teknologi mobile memungkinkan peneliti untuk mendapatkan pola mobilitas anak-anak tersebut. Pola tersebut didapat dari perekaman GPS. Selain itu dengan menggunakan teknologi baru anak-anak diminta untuk aktif dalam kegiatan ini.

Salah satunya dengan cara menjawab atau merespon setiap pertanyaan yang diberikan oleh peneliti melalu HP yang mereka miliki. Pertanyaan ini dapat kita sebut sebagai survei ponsel. Survei ponsel diberikan sebanyak lima kali dalam sehari yang dibagi menjadi dua sesi. Sesi yang pertama diberikan saat mereka dalam perjalanan ke sekolah, ketika istirahat makan siang, dan pada pukul 3 sore yang menandai berakhirnya sekolah pada hari itu. Sedangkan sesi kedua dilakukan pada pukul 5 sore yang dimaksudkan sebagai jam pulang dari sekolah pusat serta pukul 7 yang diharapkan anak-anak telah berada di rumah.

Survei ponsel ini dilakukan untuk mendorong anak-anak melaporkan kegiatan real Time mobilitas mereka saat bergerak. Anak-anak diminta untuk melaporkannya secara kronologis dalam lima pertanyaan yaitu, (a) What are you doing? (b) Where are you? (c) Are you inside oroutside? (d) How did you get there? (e) Did you go by yourself or in company with others?. Pertanyaan tersebut dimaksudkan untuk mengetahui kegiatan anak-anak, mobilitas yang dilakukan berkaitan dengan tempat, aktivitas sehari-hari anak yang berfokus pada waktu yang dihabiskan di dalam atau di luar ruangan, bentuk transportasi mereka dan aspek sosial dalam pola mobilitas. Survei tersebut dimaksudkan sebagai buku harian perjalanan anak-anak.

Untuk studi etnografi dilakukan untuk menghasilkan data yang mendalam mengenai pengalaman anak-anak, praktisi dan rutinitas dalam konteks kehidupan sehari-hari. Data tentang mobilitas anak-anak didapatkan melalui pengamatan, wawancara, diskusi kelompok teman sebaya, dan mengobrol secara informal dengan anak-anak, orang tua dan guru. Observasi partisipan dilakukan selama memungkinkan wawasan peneliti, yaitu pada saat anak-anak di sekolah selama pelajaran, di waktu istirahat ketika mereka bermain di luar, dan setelah pulang sekolah saat mereka menghabiskan waktu di rumah atau kelompok bermain lokalnya.

Observasi ini dilakukan sejak padi hari saat mereka berangkat sekolah hingga sore hari saat mereka kembali pulang ke rumah. Observasi terfokus 30-60 menit seminggu selama enam bulan, yang termasuk wawancara dengan setiap anak. Observasi dilakukan secara sistematis dicatat dalam buku harian catatan lapangan. Akan tetapi terjadi sedikit masalah ketika pengamatan tentang kegiatan yang dilakukan oleh anak-anak di luar sekolah, hal itu terjadi karena gerak anak yang secara geografis tersebar dan dan sulit untuk melokalisir.

 




Daftar Pustaka

Christensen, P., Miguel R. M., Thomas A. S. N., & Henrik H.. 2011. Children, Mobility, and Space:Using GPS and Mobile PhoneTechnologies in EthnographicResearch. Jurnal of Mixed Methods Research, 5(3), pp 227-246.